Jenis –
Jenis Etika
11. Etika Deskriptif
Etika deskriptif melukiskan tingkahlaku moral dalam arti luas, misalnya
adat kebiasaan anggapan anggapan tentang baik dan buruk , tindakan tindakan
yang diperbolehkan atau tidak diperbolehkan. Etika deskriptif mempelajari
moralitas yang terdapat pada individu indivudu tertentu, dalam kebudayaan atau
subkultur tertentu, dalam suatu periode sejarah, dan sebagainya.contohnya :
etika deskriptif dapat mempelajari pandangan pandangan moral dalan uni soviet
yang komunis dan atheis dulu : mengepa mereka begitu permisif terhadap
pemburuan kandungan misalnya sedang dalam hal lain seperti pornografi mereka
sangat ketat.
Sekarang
ini etika deskriptif dijalankan oleh ilmu ilmu social: antropologi ,budaya,
psikologi, sosiologi, sejarah dsb. Studi-studi termasyur tentang perkembangan
kesadaran moral dalam hidup seorang manusia oleh psikolog swiss jean piaget dan
psikolog amerika laurence Kohlberg merupakan contoh bagus mengenai etika
deskriptif ini.
Dalam bab
ini akan dijelaskan lagi bahwa salah satu perbedaan pokok antara filsafat dan
ilmu ilmu lain adalah bahwa ilmu ilmu lain itu termasuk juga ilmu ilmu social
bersifat empiris sedangakan filsafat melampaui tahap empiris. Karena itu dapat
dimengerti bahwa etika deskriptif ini sebetulnya termasuk ilmu pengetahuan
empiris dan bukan filsafat.
22. Etika Normative
Etika normative merupakan bagian terpenting dari etika dan bidang dimana
berlangsung diskusi- diskusi yang paling menarik tentang masalah masalah moral.
Hal hal yang sama bisa dirumuskan juga dengan mengatakan bahwa etika
normative itu tidak deskriptif melainkan perskriptif (memerintah) , tidak
melukiskan melainkan menentukan benar tidaknya tingkah laku atau anggapan moral
etika normative bertujuan merumuskan prinsip prinsip etis yang dapat
dipertanggung jawabkan dengan cara rasional dan dapat digunakan dalam praktik.
Etika
normative dapat dibagi lebih lanjut dalam etika umun dan etika khusus,
1. Etika Umum
Berbicara mengenai kondisi-kondisi dasar bagaimana manusia
bertindak secara etis, bagaimana manusia mengambil keputusan etis,
teori-teorietika dan prinsip-prinsip moral dasar yang menjadi pegangan bagi
manusiadalam bertindak serta tolak ukur dalam menilai baik atau buruknya
suatutindakan. Etika umum dapat di analogkan dengan ilmu pengetahuan,
yangmembahas mengenai pengertian umum dan teori-teori.
2. Etika
Khusus
merupakan penerapan prinsip-prinsip moral dasar dalambidang
kehidupan yang khusus. Penerapan ini bisa berwujud: Bagaimana sayamengambil
keputusan dan bertindak dalam bidang kehidupan dan kegiatankhusus yang saya
lakukan, yang didasari oleh cara, teori dan prinsip-prinsipmoral dasar. Namun,
penerapan itu dapat juga berwujud : Bagaimana sayamenilai perilaku saya dan
orang lain dalam bidang kegiatan dan kehidupan
Referensi :